Friday, November 12, 2010

Product Life Cycle

Lagi-lagi Saya membahas tentang materi kuliah. Tapi apa yang Saya sampaikan adalah sebuah ilmu yang saya dapatkan saat saya kuliah dengan materi tersebut. Semoga bermanfaat tulisan tentang materi kuliah tersebut untuk Anda para pembaca blog Saya...Terima kasih.

1.  a)  Apa yang dimaksud dengan daur hidup produk?
Daur hidup produk merupakan perjalanan penjualan dari suatu produk dalam masa hidupnya atau suatu grafik yang menggambarkan riwayat suatu produk sejak diperkenalkan ke pasar sampai dengan ditarik dari pasar.
b)  Mengapa PLC penting untuk dipahami?
PLC penting untuk dipahami dikarenakan siklus hidup produk merupakan suatu konsep penting dalam pemasaran melalui pemahaman yang mendalam tentang dinamika kompetitif  atau bersaing suatu produk sehingga penting untuk subyek yang melakukan usaha maupun konsumen dalam memilih produk sesuai kebutuhan.

2.  Bagaimana cara memperpanjang PLC? Jelaskan jawaban Anda!
Cara memperpanjang PLC adalah dengan inovasi dan repositioning sehingga produk yang dihasilkan akan selalu mengalami perubahan sesuai dengan permintaan konsumen dan perkembangan pasar serta produk yang sudah ada ditujukan pada pasar yang baru atau segmen baru. Cara lain untuk memperpanjang PLC adalah dengan melakukan penyempurnaan atau modifikasi produk, membuat produk imitasi atau tiruan dan membuat inovasi akan produk baru.

3.  Jelaskan proses terjadinya PLC?
PLC dapat terjadi secara bertahap terhadap penerimaaan konsumen yaitu berupa tahap adopsi. Tahap-tahap proses adopsi antara lain: 1) Kesadaran (Awareness) konsumen untuk mengetahui tentang adanya produk baru, tetapi tidak mempunyai informasi mengenai produk tersebut; 2) Perhatian (interest) konsumen yang terdorong untuk mencari informasi mengenai produk baru tersebut; 3) Penilaian (evaluation) konsumen untuk mempertimbangkan dan menilai kerugian akan mencoba produk baru tersebut; 4) Percobaan (trial) yang dilakukan konsumen untuk mencoba produk baru secara kecil-kecilan dan memperkirakan kegunaannya; dan 5) Adopsi yang dilakukan konsumen untuk memutuskan menggunakan produk baru tersebut secara teratur.
Teori adopsi memberikan pengertian yang lebih jauh
tentang PLC dengan penjelasan tentang proses difusi, yaitu penyebaran ide baru sejak pengenalannya sampai penerimaan secara umum. Klasifikasikan pengadopsi inovasi dibagi menjadi lima kategori yaitu Innovator, Early Adopter, Early Majority, Late Majority, dan Laggard. Masuknya pesaing akan mempercepat proses adopsi, kemudian terjadi siklus terori ekonomi. Hal ini memicu pengusaha mengatur jalannya suatu usaha dalam bentuk grafik PLC.

4. Bagaimana cara Saudara dapat melalui tahap-tahap perkenalan, pertumbuhan dan kedewasaan serta produk yang dihasilkan tidak mengalami penurunan?
Cara perusahaan kami melalui tahap perkenalan, pertumbuhan, dan kedewasaan sehingga produk tetap eksis di pasaran yaitu umumnya strategi yang digunakan pada tahap perkenalan dengan menggunakan Rapid Penetration Strategy yaitu menetapkan harga yang rendah untuk memperoleh penerimaan pasar yang cepat dan kegiatan promosi yang agresif. Tujuan dari strategi ini adalah untuk memperoleh penerimaan pasar yang cepat dan memperoleh pangsa pasar yang besar. Strategi ini akan berhasil jika pasar sangat luas, konsumen belum mengetahui keberadaan produk, konsumen sangat peka terhadap harga.
Pada tahap pertumbuhan bentuk strategi yang dapat dilakukan pada tahap ini antara lain, penyempurnaan produk dan pengembangan segmen pasar baru yaitu dengan membuka cabang pemasaran di luar tempat produksi.
Pada tahap kedewasaan, dengan strategi pemasaran kreatif yang digunakan untuk memperpanjang daur hidup suatu produk (innovative maturity) baik defensive strategy atau offensive strategy. Pada tahap kedewasaan, strategi yang dilakukan adalah dengan terus memperbaiki mutu produk, memperbaiki ciri produk (bentuk, ukuran dan berat) dan perbaikan model (kemasan dan warna produk).
Pada tahap penurunan, strategi yang dilakukan adalah mengikuti kemauan pasar seperti memperbaiki kemasan, ukuran yang lebih diperbesar, penganekaragaman produk, melakukan promosi melalui media cetak maupun media elektronik agar produk lebih dikenal masyarakat, mengubah produk atau mencari penggunaan atau manfaat baru pada produk dan mencari pasar baru.
5.  Jelaskan bagaimana cara suatu perusahaan dapat menambah produk barunya!
Perusahaan dapat menambah produk barunya melalui perolehan akuisisi dan atau pengembangan produk baru. Rute perolehan dapat terjadi melalui tiga bentuk, yaitu: membeli perusahaan lain, membeli hak paten perusahaan lain atau membeli lisensi atau franchise dari perusahaan lain, sedangkan rute pengembangan produk dapat melalui dua bentuk, yaitu: perusahaan mengembangkan produk baru dalam laboratoriumnya sendiri atau menyewa peneliti independen atau perusahaan pengembangan produk baru untuk membuat produk baru tertentu bagi perusahaan tersebut.

6. Faktor-faktor apa yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan penambahan produk baru?
Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penambahan produk baru, yaitu:
a.    permintaan pasar yang cukup besar
b.    produk baru harus sesuai dengan standar sosial dan lingkungannya
c.    produk harus sesuai dengan struktur pemasaran perusahaan yang sedang berjalan
d.   gagasan produk hendaknya disesuaikan dengan fasilitas produksi, tenaga kerja dan kemampuan manajemen
e.    produk harus layak secara finansial
f.     harus tidak ada permasalahan hukum
g.    manajemen perusahaan harus memiliki waktu dan kemampuan dalam mengelola produk baru
h.    produk harus sesuai dengan citra dan tujuan perusahaan

7.  Mengapa banyak produk yang gagal di pasaran, Jelaskan!
Beberapa faktor yang mempengaruhi kegagalan produk baru yaitu:
a.      - eksekutif tingkat tinggi mendorong ide yang favorit meskipun mengalami temuan penelitian pasar yang negatif
b.      -ide yang bagus, namun ukuran pasarnya telah berlebihan
c.       -produk tidak didesain dengan baik
d.      -salah penempatan di dalam pasar
e.      - tidak diiklankan dengan baik
f.       -penetapan harga yang terlalu tinggi
g.      -biaya pengembangan produk baru terlalu tinggi dari yang diharapkan
h.      -pesaing memberikan reaksi yang lebih keras dari yang diharapkan
Pengembangan produk baru yang sukses dapat dihambat karena faktor berikut, yaitu:
1.      -Kekurangan ide-ide produk baru yang penting dalam hal-hal tertentu
2.      -Pasar yang terpecah
3.      -Batasan social dan peraturan pemerintah
4.      -Biaya yang tinggi dari proses pengembangan produk
5.      -Kekurangan modal
6.      -Waktu pengembangan yang lebih cepat
7.      -Siklus hidup produk yang lebih pendek.

8.  Saudara buat produk berdasarkan proses 8 tahapan!
Untuk mengembangkan produk baru melalui tahapan proses yang terdiri atas 8 tahapan yaitu:
a)      *Penciptaan ide
Penciptaan ide harus didefinisikan dengan jelas tujuannya berdasarkan produk yang akan dikembangkan. Ide tersebut berasal dari dalam perusahaan (karyawan, salesman, manajer, staf riset) dan dari luar perusahaan (studi kasus masalah konsumen dari snack yang mengandung bahan aditif dan tidak bergizi, penelitian ahli gizi atau ilmuwan, media cetak (buku, artikel dan informasi lainnya), informasi dari pelanggan atau konsumen masyarakat, pesaing (mengamati produk pesaing), distributor, pemasok). 
*Penyaringan ide
Mempertimbangkan ide-ide dari masyarakat dengan membandingkan kebutuhan konsumen akan gizi dari snack ringan dan berusaha untuk menyaring ide dengan baik agar tidak terjadi penolakan terhadap ide yang bagus akan peningkatan konsumsi serat masyarakat.
b)     * Pengembangan dan pengujian konsep
Ide yang lolos dari penyaringan dikembangkan hingga dihasilkan citra produk yang dapat memenuhi konsumen dengan cara membuat contoh produk pengembangan dengan berbagai ukuran, bentuk, kemasan. Kemudian  dilanjutkan dengan pengujian konsep dengan cara mengkonsumsi, fleksibel, mudah penyajian, lebih praktis dan lain-lain sesuai target pasar.
c)      *Pengembangan strategi pemasaran 
     Strategi pemasaran dilakukan dengan mempertimbangkan harga jual produk yang ditawarkan dengan berbagai bentuk, rupa, kemasan maupun ukuran; mempertimbangkan sasaran pasar yang akan mengkonsumsi produk baru;  rencana penjualan jangka panjang, laba, distribusi atau wilayah pemasaran serta strategi pemasaran produk selanjutnya.
d)     *Analisis usaha
    Perusahaan menganalisis biaya, keuntungan dan melakukan penelitian lebih lanjut agar produksi terlaksana, mempertimbangkan permintaan pasar, melakukan analisis produk meliputi bahan baku, kemasan, nilai gizi, komposisi dan lain-lain akan manfaat produk bagi konsumen.
e)     * Pengembangan produk
    Pada tahap ini perusahaan menentukan dan mematenkan merek dagang, mendesain kemasan, melakukan uji fungsional dan mendaftarkan produk ke Departemen Kesehatan, MUI dan BPOM serta melakukan uji konsumen.
f)      * Pengujian dasar
     Kegiatan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti iklan, distribusi, penetapan harga, merek, distribusi atau pengiriman ke pasaran, dan melakukan survey kepada konsumen terhadap produk yang akan dipasarkan.
g)      *Komersialisasi
   Perusahaan kami memproduksi dan mendistribusikan produk dengan cara menentukan waktu peluncuran produk, target pasar yag potensial yaitu anak-anak dan remaja, dan memperkirakan anggaran biaya untuk pemasaran produk.
9.  Sebutkan 4 faktor utama penyebab kegagalan produk baru?
1)      Target pasar yang dituju terlampau kecil sehingga penjualan produk tidak dapat menutupi biaya riset dan pengembangan serta biaya produksi dan biaya pemasaran yang dikeluarkan oleh perusahaan
2)      Kualitas produk baru yang tidak baik
3)      Perusahaan tidak memiliki akses ke dalam pasar, misalnya kalah bersaing dalam mendapatkan tempat (space) di supermarket atau toko pengecer lainnya.
4)      Timingnya tidak tepat, artinya produk baru diluncurkan terlalu cepat, terlalu lambat atau bahkan pada saat selera konsumen telah berubah secara drastis terhadap produk baru yang diluncurkan

10.  Jelaskan tujuan strategi produk baru?
Tujuan strategi produk baru dilakukan adalah untuk mengetahui kebutuhan baru yaitu dengan menawarkan produk yang lebih baru dari produk sebelumnya, dalam hal ini strategi baru berupa strategi offensive dan untuk mempertahankan daya saing terhadap produk yang ada dengan melalui pemberian kepuasan yang baru berupa strategi defensive.

No comments:

Post a Comment