Kisah Kampus X

Ini ceritaku di sebuah kampus X yang cukup nyaman dan lumayan ramah lingkungan dan udaranya. Kenapa lumayan?? 

Ada beberapa alasannya ni...

1. karena asap rokok masih saja 'mengepul' padahal asap kendaraan sudah tidak terlalu 'mengepul'

2. kebisingan suara pun masih ada, saat motor-motor itu saling beradu kecepatan, pengendaranya lagi bermimpi balapan di Sirkuit lagi Moto GP gitu deh...

3. sampah masih berserakan, karena terkadang tong sampah yang sudah penuh, belum diangkut juga...

4. mahasiswanya juga masih seenaknya, tidar sadar tempat dan waktu terhadap kegiatan yang merusak lingkungan atau udara itu alias masih suka seenaknya, merokok sembarangan, buang sampah sembarangan, kamar mandi tidak disiram dan lain sebagainya.

Namun hal-hal ini masih bisa terselamatkan karena alasan lainnya. Walau terkadang, alasan-alasan yang menyelamatkan itu masih kurang bijak juga.. ehhmmm..masih perlu ditindaklanjuti...

Beberapa alasan tersebut..

1. tidak mungkin memang disediakan ruangan khusus untuk merokok, lebih baik uangnya untuk biaya yang lebih bermanfaat lainnya deh.. tapi setidaknya masih beberapa orang yang sadar ketika ada orang yang di dekatnya tidak suka dengan asap yang mengepul tersebut, maka dia akan pindah dari sana dan lebih baik jika rokok tersebut dimatikan. bagi perokok, setidaknya sadar diri, bahwa aturan itu sudah ada dan harusnya segera dilaksanakan, jangan dilanggar terus.. jika mau merokok, carilah tempat yang memang cuma Anda sendiri yang memakan dan menghirup asapnya.. JANGAN BUAT ORANG LAIN ITU SAKIT KARENA ASAP ROKOK ANDA!!!!

2. Pengaturan sistem sampah organik dan tidak organik sudah diterapkan,,namun sayangnya, ketika diangkut ke mobil sampah, tidak akan terpisah antara yang organik dan tidak organik tersebut..pasti menyatu. perlu ditindaklanjuti lagi, baiknya seperti apa sistem pembuangan sampah di kampus X ini.

3. Bising suara akibat Moto GP in Campus Circuit memang sulit untuk diselesaikan, karena dari pihak kampus X kurang memahami atau berbicara lebih lanjut dan baik lagi dengan pengendara tersebut. Hal ini pernah disampaikan ketika seorang mahasiswa Kampus X menanyakan kenapa si pengendara senang sekali beradu kecepatan atau terkadang suka seenaknya. Pengendara bilang sih bahwa pihak kampus kurang bijak juga terhadap mereka dan ada aturan yang tidak dimengerti tapi tetap dipaksakan.. Who Knows??

4. WC kotor atau lainnya bukan hanya tugas seorang cleaning service atau tukang bersih saja, tapi juga kesadaran mahasiswa untuk hidup bersih itu juga perlu.. mulailah dari diri sendiri mahasiswa itu sehingga membantu meringankan pekerjaan tukang bersih juga, karena kalau Anda (Mahasiswa Kampus X) tau..gaji mereka itu cukup rendah...so.. jangan seenaknya ya??

5. Sepeda yang berada di kampus X ini cukup membantu mengurangi polusi udara atau kita menyebutnya Go Green... tapi jumlah sepeda yang ada masih kurang memenuhi jumlah mahasiswa yang senang naik sepeda namun tidak punya sepeda. perlu tambah shelter dan sepeda lagi, biar makin Go Green..Polusi Reda!!! :)) 

Cukup sekian saya membahas tentang Kampus X,, lain kali saya akan bahas Mahasiswa X.. tunggu lanjutan ceritanya..